SIM
(Sistem Informasi Manajemen) dan SPK (Sistem Penunjang Keputusan)
1. SIM
(Sistem Informasi Manajemen)
Menurut Gaol (2008) sistem informasi manajemen secara umum
dapat dikatakan sebagai sebuah sistem manusia dan mesin yang terintegrasi dalam
neyediakan informasi guna mendukung fungsi operasi organisasi sistem tersebut.
Dalam operasinya, SIM menggunakan perangkat keras (hardware), perangkat lunak (software),
prosedur, model manajemen dan keputusan serta sebuah terminal data.
Davis (dalam Gaol 2008) mengutarakan definisi SIM sebagai
sistem pengunaan yang secara terpadu menyediakan informasi untuk mendukung
suatu operasi, manajemen dan fungsi pengambilan keputusan dalam suatu
organisasi. Sistem yang dimaksud adalah sistem yang menggunakan perangkat keras
dan perangkat lunak computer, prosedur manusal, model yag digunakan untuk
menganalisis, merencanakan, mengendalikan dan membuat keputusan serta sebuah
basis data.
Ismail (2013) mengatakan bahwa SIM adalah serangkaian sub-sistem informasi yang mnyeluruh dan terkoordinasi secara rasional dan mampu mentransformasikan data sehingga menjadi informasi dengan berbagai cara guuna meningkatkan produktivitas yang sesuai dengan gaya dan sifat manajer.
Dari beberapa ahli sudah dijelaskan definisi dari SIM, maka dapat disimpulkan bahwa SIM adalah suatu sistem manusia yang secara terpadu menyediakan informasi dan mentransformasikan data sehingga terjadilah informasi.
2. Konsep
SIM dan SPK
v
Konsep SIM
Ada empat pokok
konsep dan perkembang sistem yang merupakan asal mula timbulnya SIM:
1) Prakunan Manajerial
a.
Prakunan
Keuangan (finance accounting):
pengukuran pendapatan dalam satu periode.
b.
Perakunan
Manajerial adalah menentukan biaya paling relevan untuk pengambilan keputusan.
2) Ilmu Pengetahuan Manajemen
Pengetahuan manajemen atau penelitian
operasional adalah metode atau teknik yang menentukan kuantitatif terhadap
masalah manajemen. Beberpa teknik umum sehubungan dengan ilmu pengetahuan
manajemen adalah:
a.
Pemrograman
linier
b.
Pemrograman
integer
c.
Pemrograman
dinamis
d.
Teori
pengantrian
e.
Teori
permainan
f.
Teori
keputusan
g.
Simulasi
3) Teori Manajemen
Perkembangan teori manajemen cukup pesat.
Dalam ilmu pengetahuan manajemen adalah penekanan pemuasan dan opyimasi sebegai
tujuan, mka teori manajemen adalah menekan pemuasan dan mempertimbangkan
keterbatasan manusia dalam mencari pecahan. Tepri ini penting untuk merancang
SIM.
4)
Pengolahan
Komputer
Tidak hanya untuk kepentingan informasi,
computer juga berperan penting dari pengolahan informasi. Prasyarat teknis
sebuah SIM berdasarkan komputer.
v Konsep
SPK
Peter G. W yaitu perintis sistem
pendukung dari SPK, yang bekerja sama dengan Scott Morton telah mendefinisikan
tiga tujuan yang harus dicapai oleh sistem penduduk keputusan, yaitu:
1) Sistem harus dapat mendukung manajer,
bukan membuat keputusan guna memecahkan masalah semi terstruktur.
2) Sistem harus dapat mendukung manajer,
bukan mencoba menggantikannya.
3) Sistem harus dapat meningkatkan
efektivitas pengambilan keputusan manajer.
Kadarsah (1998), tujuan-tujuan tersebut
mengacu pada tiga prinsip dasar SPK yaitu:
1) Struktur Masalah
2) Dukungan Keputusan
3) Efektivitas Keputusan
3.
Model
SIM dan SPK
v
Model
SIM
Definisi model sistem informasi manajemen
dapat digambarkan pada gambar diatas. Database berisi data yang disediakan oleh
SIA. Selain itu, data maupun informasi dimasukkan dari lingkungan. Isi database
digunakan oleh perangkat lunak yang menghasilkan laporan periodic dan laporan
khusus, serta model matematika yang mensimulasikan beragam aspek operasi
perusahaan. Output perangkat lunak digunakan oleh orang-orang dalam perusahaan
yang bertanggung jawab memecahkan masalah perusahaan.
v
Model
SPK
a.
Model
Iconic (skala)
Sebuah replica (tiruan nyata) secara
fisik dari sistem dan biasanya berdasarkan pada skala yang lebih kecil dari
aslinya.
b.
Model
Analog
Model ini tidak mirip sistem aslinya,
tetapi berkarakteristik seperti aslinya.
c.
Model
Matematika
Makin besar problem yang dihadapi, maka
makin kompleks solusi yang dapat ditemukan.
d.
Model
Statis
Digunakan bila jangka waktu variable
dianggap konstan dan interelasi unsur-unsur model dinyatakan sebagai persamaan
yang tidak berubah dengan waktu.
e.
Model
Dinamis
Menempatkan waktu sebagai variable bebas,
sehingga model jenis ini menggambarkan dinamika suatu sistem fungsi dari waktu.
4. Peranan
SIM dan SPK dalam pemecahan masalah bidang psikologi
Dalam bidang Psikologi dijaman sekarang sudah mulai adanya konseling dengan via internet atau e-konseling. Dimana SIM ini mempunyai peranan untuk membantu seorang Psikolog dalam penyedia jasa e-konseling.
Daftar Pustaka
Gaol,
L. J. (2008). Sistem informasi manajemen
pemahaman dan aplikasi. Jakarta: PT Grasindo
Kadarsah,
Suryadi, 1998. Sistem pendukung
keputusan: suatu wacana
struktural dan implementasi
konsep pengambilan keputusan.
Bandung.
Remaja Rosdakarya.
Ismail. (2003). Model-model pembelajaran. Jakarta: Direktoral SLTP Dirjen Dikdasmas Depdiknas
Sistem
Informasi Manajemen – Raymond McLeod, penerjemah : Hendra Teguh SE, AK.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar